Dalam keheningan yang maha luas, alam semesta ini beroperasi. meniti garis edar imaji, namun presisi. dari Bumi yang anggun kebiruan, kita mulai penjelajahan nan hening dan menenteramkan. merkurius hingga neptunus terjebak dalam pesona matahari yang panas membara. terjebak bidang dua dimensi gaya sentripetal dan sentrifugal. Pepatah jawa mengatakan "ngono yo ngono ning ojo ngono", menjauhlah dari panasnya api matahari tapi lantas jangan pergi sesukanya. sebuah konsep keseimbangan alam semesta yang menjamin kelangsungan kehidupan di dalamnya. Benda-benda alam semesta beserta garis edar imajinasinya bak gamelan Lokananta milik kahyangan Jonggring Saloka. bulat ditengahnya adalah matahari sebagai pusat suara dan garis edar planet adalah sisi-sisinya. Ketika matahari menggelorakan suara melalui gelombang elektromaghnetnya, semua bergetar seirama, berpijar intinya menyelaraskan frekwensi dalam alunan gerak melingkar di dalam garis edar. terciptalah harmoni orkestra jawa, menggema
Dekat, Hemat, Hebat