Artikel Fisika kelas 11 ini membahas tentang konsep momen inersia, serta contoh penerapannya di kehidupan sehari-hari
--
Coba perhatikan mainan di atas deh. Benda-benda yang akan diluncurkan itu punya bentuk yang berbeda-beda. Mulai dari kotak, bola pejal (padat), bola berongga, silinder pejal, maupun cincin. Menurut kamu, jika semuanya dilepaskan secara bersamaan dari atas, benda mana yang pertama kali sampai bawah?
Biar kayak judul-judul berita heboh, maka sekarang perlu tambahan kalimat: Bendanya tidak akan terduga dan kamu harus cari tahu di akhir artikel ini!
Cihuy gak?
Well, untuk mencari tahu jawabannya, kita perlu memahami konsep Momen Inersia. Ini tuh topik yang masih nyambung banget sama torsi dari tulisan Momen Gaya dan Misteri Gagang Pintu. Pastiin baca dulu ya sebelum lanjut ke sini.
Kalau Torsi/Momen Gaya merupakan suatu besaran yang diperlukan untuk membuat benda berotasi pada porosnya, Momen Inersia merupakan suatu ukuran kelembaman/suatu benda untuk berputar pada porosnya.
Masih ingat dengan konsep kelembaman? Newton pernah menjelaskan ini dalam Hukum Newton I. Dia berkata bahwa benda yang diam akan tetap diam, dan yang bergerak akan tetap bergerak. Kecenderungan benda untuk “mempertahankan diri” (diam tetap diam atau yang gerak tetap bergerak) ini disebut dengan inersia. Perhatikan gif di bawah deh:
Sumber: zonephysics via Twitter
Nah, itu adalah contoh paling sederhana dari inersia. Di mana daun yang sebelumnya diam, akan tetap "berusaha untuk diam”, sebelum akhirnya terkena gaya gravitasi. Satu hal yang perlu kamu ingat dari sifat lembam adalah: benda yang memiliki inersia besar, cenderung susah diperlambat atau dipercepat.
:
Lalu, apa kaitannya Inersia dengan Momen Inersia? Kalau inersia adalah kelembaman untuk gerak translasi (pergerakan yang sifatnya lurus/linier), Momen Inersia merupakan kelembaman untuk gerak rotasi (pergerakan yang sifatnya muter dari poros).
SOAL :
sebuah bola pejal bermasa 2 kg dan berdiameter 20cm diputar melalui pusatnya. berapakah momen inersia bola pejal tersebut?
diket :
m = 2kg
d = 20cm = 0,2 m sehingga 2 = 1/2 d = 0,1 m
ditanya :
I = ...?
jawab :
I = 2/5 mr2
= 2/5 (2)(0,1)2
= 8 X 10-3 kg m2
Komentar
Posting Komentar